sistem informasi indonesia

Keuntungan SI bagi Perusahaan

  • meningkatkan profitabilitas bisnis
  • mengurangi biaya operasional bisnis
  • meningkatkan pangsa pasar bagi penjualan produknya
  • meningkatkan hubungan dengan pelanggan
  • meningkatkan efisiensi perusahaan
  • meningkatkan kecepatan pengambilan keputusan
  • mengurangi kesalahan yang mungkin terjadi
  • meningkatkan keamanan
  • memperoleh kapasitas produksi yang lebih besar
SISTEM INFORMASI

SISTEM
– Hall dan Fagen (1956): mendefinisikan sistem yaitu suatu kumpulan dari elemen-elemen yang saling
berinteraksi yang membentuk suatu keseluruhan yang teintegrasi. Kota, sel, dan tubuh adalah contoh
dari sistem. Begitu juga automobil, komputer dan mesin cuci juga merupakan suatu sistem. Secara
formal sistem dapat didefinisikan sebagai suatu kumpulan elemen-elemen yang saling berhubungan,
dengan batasnya (boundary) yang dapat diidentifikasi, yang secara bersama-sama berfungsi untuk mencapai tujuan yang umum.

komponen penting dari sistem:
  • • Elemen yang saling berhubungan (interrelasi)
  • • adanya batasan (boundary)
  • • adanya tujuan yang umum
Inter-relasi
Konsep interrelasi mengusulkan bahwa elemen-elemen dari sistem adalah tidak saling bebas (interdependen). Dengan kata lain, jika satu elemen dari suatu sistem gagal atau tidak berfungsi, dia akan mempengaruhi beberapa atau semua elemen lain dari sistem. Elemen-elemen ini sering disebut subsistem, yang bekerja bersama-sama untuk mencapai tujuan atau obyek dari sistem

Boundary
Konsep boundary, adanya batas, mengusulkan bahwa sistem dapat didefinisikan di dalam konteks semua sistem yang lainnya dan bahwa batasnya dapat ditetapkan secara virtual yang mempunyai batasan yang jelas. Lebih lanjut, keberadaan dari boundary mengakibatkan bahwa elemen-elemen di dalam sistem harus dikandung didalamnya, dan adanya elemen-elemen yang tidak dikandung di dalam batasan sistem yang terdefinsikan dari suatu sistem adalah bukan merupakan bagian dari sistem.

Tujuan
Konsep yang ketiga adalah adanya tujuan yang umum. Tujuan atau maksud dari suatu sistem adalah sangat mudah, yaitu alasannya adalah untuk digunakan. Jika suatu sistem tidak mempunyai alasan
karena tidak mempunyai fungsi atau dia tidak dapat menyediakan fungsionalitas yang diperlukan, maka maksud dari dari suatu sistem adalah tidak penting dan sistem diperlukan lagi.

Jenis Sistem
Sistem tertutup sering dihubungkan dengan sistem stabil atau sistem mekanistik. Beberapa sistem jarang berinteraksi dengan dengan lingkungan dengan maksud untuk menerima input atau untuk menghasilkan keluaran. Sebagai konsekuensinya, sistem tertutup cenderung untuk beroperasi secara rutin dan berstruktur tinggi, dan perubahan lingkungan tidak cenderung mempunyai efek material padanya. Contoh dari sistem tertutup ini adalah terrarium. Salah satu karakteristik yang penting dari sistem ini adalah bahwa ia mampu bertahan dengan sendirinya (self-sustaining).


Sistem terbuka sering disebut juga sistem organik atau sistem adaptif. Dalam kategori ini, entitas yang ada baik secara internal maupun eksternal adalah penting. Sistem terbuka cenderung kurang terstruktur dan kurang operasional seperti pada sistem tertutup. Lebih lanjut,  interaksi dari variasi komponen satu dengan lainnya dan dengan lingkungannya, meskipun probabalistik, secara konstan berubah dan kurang bisa diprediski daripada sistem tertutup. Karakteristik dari sitem terbuka bahwa ia mampu beradaptasi terhadap perubahan baik internal  maupun eksternal. Meskipun tidak sempurna, dua contoh sistem terbuka yang menjadi minat bagi seorang sistem analis adalah oraganisasi bisnis dan sistem informasi


Informasi
Apakah infromasi itu? Informasi adalah suatu kumpulan dari data-data yang sudah diproses/diolah yang dapat dimengerti untuk dipergunakan di dalam pengambilan keputusan. Sedangkan data sendiri adalah sesuatu yang belum terorganisasi dan diproses sehingga belum bisa dimengerti. Data bisa berupa fakta dari suatu kejadian

0 comments:

Post a Comment

 
created by www.mas-jet.blogspot.com | SUBTITLE | .SRT | ENGLISH